Selasa, 13 Desember 2016

Pemrograman HTML itu apa ??

Tags

PEMROGRAMAN HTML

Selamat sore viewers, kali ini admin akan membagikan sebuah postingan tentang Pemrograman HTML. Pemrograman ini merupakan salah satu program yang admin pelajari di bangku perkuliahan. apa sebenarnya HTML itu ?? bagaimana cara menggunakan HTML ?? Selamat Membaca ^^



Pengertian HTML

HTML adalah, (HyperText Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser Internet untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTMLjuga dapat digunakan sebagai link link antara file-file dalam situs atau dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet. HyperText Markup Language(HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi home page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML(Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
1.    Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Langiage, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
2.    Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi ( ISO 8879 ) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML ( Standard Generalized Markup Language ).
ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk pemrosesan informasi teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari SGML, yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang menggunakan World Wide Web. Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML.
Pengembangan HTML
HTML merupakan sebuah dasar ataupun pondasi bahasa pemograman sebuah web page, HTML muncul sebagai standar baru dari kemajuan dan berkembangnnya internet, pada pertama kali muncul internet masih dalam keadaan berbasis text dimana tampilan sebuah halaman web hanya berisikan sebuah text yang monotone tanpa sebuah format dokumen secara visual, bayangkan saja sebuah dokument text yang dikemas dalam bungkus format seperti tipe file .txt atau sering disebut notepad, tanpa paragraph, satu warna, satu ukuran huruf tanpa gambar serta tidak adanya visual format dokumen seperti halnya Ms. Word, hal ini akan sangat membosankan dalam membaca. dan selain itu pertamakali muncul internet user mengakses masih menggunakan sebuah terminal, hal itu jelas sangatlah tidak friendly. Pemograman HTML muncul seiring perkembangan teknologi dan informasi.
       Pada tahun 1980 IBM mulai untuk mengembangkan sebuah bahasa pemograman dimana text dan format sebuah dokumen dijadikan satu dalam bahasa pemrograman yang sering kita sebut sebagai HTML (Hyper Text Markup Language) akan tetapi pada saat itu pihak IBM memberikan sebuah nama GML (Generalized Markup Language).
       Pada tahun 1986 ISO mengeluarkan sebuah standarisasi tentang bahasa pemograman tersebut dan menyatakan sebuah nama baru dari GML tersebut dengan sebutan SGML (Standard Generalized Markup Language)
       Tahun 1989, Sebuah nama HTML muncul dari pemikiran Caillau Tim yang bekerja sama dengan Banners Lee Robert yang ketika itu masih bekerja di CERN memulai mengembangkan bahasa pemrograman ini, dan dipopulerkan pertama kali dengan browser Mosaic. Nah mulailah dari tahun 1990 HTML sangat berkembang dengan cepat hingga mencapai versi HTML versi 5.0 yang digarap pada 4 Maret 2010 kemarin oleh W3C
       HTML versi 1.0 ini adalah versi pertama sejak lahirnya nama html tersebut, memiliki sebuah kemampuan untuk heading, paragraph, hypertext, bold dan italic text, wrapping serta memiliki dukungan dalam peletakan sebuah gambar
       HTML versi 2.0 pada 14 Januari 1996, pada versi ini ada beberapa tambahan kemampuan diantaranya penambahan form comment, hal ini menyebabkan adanya sebuah interaktif dan mulai dari versi ini yang menjadikan sebuah pioneer dalam perkembangan homepage interaktif.
       Tak lama kemudian HTML versi 3.0 dirilis pada 18 Desember 1997 yang sering disebut sebut sebagai HTML+ yang mempunyai kemampuan dalam beberapa fasilitas diantaranya adalah penambahan fitur table dalam paragraph, akan tetapi versi ini tidak bertahan lama.
       Dan pada bulan Mei 1996 dikeluarkan versi baru sebagai pengganti dan penyampurnaan versi 3.0 ini yaitu HTML versi 3.2, keluarnya versi ini dikarenakan adanya beberapa kasus yang timbul pada pengembang browser yang telah melakukan pendekatan dengan cara lain yang justru hal tersebut menjadi popular, maka di bakukan versi 3.2 untuk mengakomodasi praktek yang banyak digunakan oleh pengembang browser dan diterima secara umum, dapat dikatakan bahwa versi 3.2 ini merupakan versi 3.0 yang dikembangkan oleh beberapa pengembang browser seperti Netscape dan Microsoft.
        Nah yang terakhir perombakan terjadi pada tahun 1999 tepatnya tanggal 24 Desember yaitu HTML versi 4.0, seperti yang kita kenal HTML pada saat ini penambahan link, meta, imagemaps , image dan lain lain sebagai penyempurnaan versi 3.2
       Pada tanggal 4 Maret 2010, terdapat sebuah informasi bahwasanya HTML versi 5.0 masih dikembangkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) dan IETF (Internet Engineering Task Force) yaitu sebuah organisasi yang menangani HTML sejak versi 2.0

Dasar-Dasar HTML
Mendesain HTML dapat dilakukan dengan dua cara:
1.    Menggunakan HTML Editor, seperti Microsoft FrontPageAdobe Dreamweaver, dan lain-lain. Dapatkan editor HTML lainnya disini.
2.    Dengan cara menuliskan sendiri secara manual satu persatu tag-tag HTML ke dalam dokumen HTML.
Kelebihannya :
a)      HTML Editor merupakan sebuah program yang khusus didesain untuk membuat, melakukan editing bahkan mem-publish ke internet. Dengan kemampuannya menggabungkan kemudahan dan kecanggihan teknologi internet ke dalam dokumen HTML maka cara ini sangat disukai oleh para pemula dan desainer yang tidak ingin belajar lebih mendalam mengenai HTML.
b)      Sedangkan cara kedua adalah menuliskan secara manual satu persatu tag-tag HTML. Hal ini sangat disarakan sulit dikarenakan akan memakan tenaga dan waktu ekstra untuk melakukannya, ditambah lagi Anda harus melakukan cara-cara konvensional untuk melihat hasilnya pada web browser. Namun pada cara kedua adalah dasar dari segala bentuk HTML yang akan Anda pelajari, karena dengan cara itulah Anda akan lebih paham mengenai cara kerja dan berbagai perintah yang biasa dipakai pada bahasa HTML.














1.    Struktur dasar HTML
Secara umum Web dokumen terdiri dari menjadi dua elemen ataupun section yaitu head dan body, kedua elemen tersebut dipisahkan oleh beberapa tag, untuk lebih jelasnya dapat anda lihat sebuah pola dasar HTML dibawah ini :


 
<html>

<head>
“Informasi Tentang Dokumen HTML”
</head>

<body>
“Informasi yang akan ditampilkan dalam web Browser”
</body>

</html>



 


Dari pola diatas dapat digambarkan adanya sebuah dokumen HTML mulai dari tag pembuka <html> sampai tag penutup </html>, sedangkan isi dari dokumen html tersebut adalah dua buah elemen atau section yaitu :
•    “HEAD” yang dimulai dari tag pembukanya <head> sampai tag penutup head </head>,
Pada elemen ini biasanya berisikan :
· TITLE, merupakan judul dokumen
· META TAG, informasi yang akan diberikan oleh pengunjung tentang isi halaman web. Dalam Meta Tag dapat kita isikan beberapa atribut penjelasan antara lain, Content, Name, URL. Sedangkan dalam atribut tersebut terdapat sebuah value, adapun beberapa value yang dapat kita isikan antara lain abstract, author, copyright, description, distribution, expires, keywords, revist, refresh maupun language
· SCRIPT JAVA, CSS dan beberapa perintah lain yang nantinya akan diesekusi browser tanpa ditampilkan oleh browser untuk sebagian besar, dengan kata lain pada elemen ini kebanyakan hanya mengatur informasi dan visualisasi web tersebut, untuk elemen keduanya adalah
· “BODY” mulai dari tag pembuka <body> sampai tag penutupnya </body> pada elemen ini berisikan informasi dan pengaturannya yang akan ditampilkan dalam browser.
       <DFN>, untuk menandai sebuah subdefinisi dari daftar ataupun table definisi
       <STRONG>, Untuk menandai bagian text ataupun kata dari penting dari sebuah kalimat, paragraph ataupun dokumen
       <VAR>, untuk menampilkan nama variable
       <CITE>, Menandai kutipan
       <CODE>, Menampilakan sebuah kode pemrograman.
        <EM>, Penekanan sebuah kalimat
       <SAMP>, untuk membuat contoh ataupun sample didalam sebuah dokumen
       <KBD>, menandai suatu text dimana text tersebut harus dimasukan oleh user melalui keyboard
       <B>, Bold membuat tampilan tebal huruf, kata ataupun kalimat
       <I>, Italic membuat tampilan miring
       <U>, Underline membuat tampilan garis bawah
       <TT>, Membuat tampilan jenis huruf menyerupai huruf mesin ketik
       <STRIKE>, membuat garis tengah pada sebuah kalimat
       <BIG>, memperbesar ukuran huruf
       <SMALL>, memperkecil ukuran huruf
       <SUP>, menampilkan superscript
       <SUB>, menampilkan subscript
       <FONT>, merupakan sebuah pengaturan huruf, kata ataupun kalimat bahkan paragraph di mana dalam atribut ini terdapat value yang mengatur tampilan huruf tersebut seperti color. Size, style dan lainnya
       <P>, Paragrah untuk membuat sebuah paragraph
       <BR>, Line break berfungsi untuk mengganti baris
       <H1>,<H2>,<H3>,<H4>,<H5>,<H6> merupakan sebuah header dimana dari keenam jenis tersebut mempunyai perbedaan ketebalan dan ukuran huruf
       <PRE> Preformatted Text berfungsi menampilkan text apa adanya
       <CENTER> membuat sebuah text berada di posisi tengah
       <LEFT> membuat sebuah text berada di posisi kiri
       <RIGHT> membuat sebuah text berada di posisi kanan
       <Basefont size=”pixel”>mengubah ukuran sebuah huruf
       <HR> Horizontal rule berfungsi untuk membuat garis bawah
       <OL>, membuat penomoran pada daftar
       <UL>, Membuat sebuah tanda pada daftar tanpa nomor (bullet)
       <LI>, tag yang berada di dalam attribute UL ataupul OL digunakan untuk memisah baris daftar yang akan di beri penomoron ataupun tanda bullet
       <TABLE>, membuat sebuah table
       <TR>, Membuat row atau baris didalam table <TH>, membuat judul kolom di table <TD> membuat isi pada kolom table, ketiga tag ini diisikan pada atribut table
       Rowspan, Colspan merupakan pengaturan merge cell pada atribut table
       <FORM> untuk membuat form
       <A HREF=”url link”>Hypertext</A> Hyper Link
       <IMG SRC=”url img”> insert image









Secara sederhana HTML terdiri dari dua bagian yaitu Header dan Body. Struktur HTML diapit oleh tag awal <HTML> dan tag akhir </HTML>. Standar penulisannya adalah:

<HTML>
<HEAD>
Deskrisi dokumen
</HEAD>
<BODY>
Isi dokumen
</BODY>
</HTML>

Contoh:

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Selamat datang di Homepage Saya</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
Halo, apakabar?. Homepage ini merupakan hasil karya saya yang pertama.
</BODY>
</HTML>
Pengertian HTML pengertian html fungsi html sejarah html HTML adalah bahasa markup internet (web) berupa kode dan simbol yang dimasukkan kedalam sebuah file yang ditujukan untuk ditampilkan didalam sebuah website. Singkatnya, HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat website. Website yang dibuat dengan HTML ini, dapat dilihat oleh semua orang yang terkoneksi dengan internet. Tentunya dengan menggunakan aplikasi penjelajah internet (browser) seperti Internet Explorer, Mozilla Firefox dan Google Chrome. Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, HTML adalah singkatan dari Hyper Text Markup Language. Tapi mengetahui singkatannya saja tidak akan cukup. Karena itu saya akan menyajikan arti dari kata kata tersebut. HyperText adalah metode dimana kita "berpindah" disekeliling web, dengan mengeklik sebuah teks yang bernama hyperlink. Hyperlink adalah sebuah teks khusus di internet, dimana saat teks tersebut diklik, akan membawa kita ke halaman web selanjutnya/halaman web lain yang telah ditentukan. Markup adalah hal yang dilakukan oleh tag HTML kepada teks yang ada didalamnya. HTML menandai teks yang berada didalamnya sebagai tipe teks tertentu. Misalnya saja jika kita menandai sebuah teks dengan tag html , maka teks tersebut akan berubah menjadi italic (huruf yang miring). Sedangkan jika kita menandainya dengan , maka teks tersebut akan berubah menajadi bold (huruf tebal). Language yang berarti bahasa. HTML adalah sebuah bahasa, yang memiliki kata kata berupa kode dan syntax seperti bahasa yang lain. Saat ini bahasa HTML masih terus dikembangkan Hal ini dikarenakan pengguna internet semakin hari semakin berkembang pesat. Oleh karena itu bahasa HTML harus ditingkatkan lagi agar bisa menciptakan halaman web yang lebih berkualitas. Untuk itulah dibentuk sebuah organisasi yang bertanggungjawab mengembangkan bahasa HTML. Organisasi ini bernama W3C. Fungsi dan Kegunaan HTML Sebagai bahasa markup internet, HTML memiliki banyak fungsi dan kegunaan. Beberapa manfaat dari HTML diantaranya Untuk Membuat Halaman Web. Bahasa HTML digunakan untuk membuat halaman web. Semua halaman web pasti dibuat dengan menggunakan HTML. Sebagai Pondasi Bagi Sebuah Website. Sebuah rumah jika tidak memiliki pondasi maka akan cepat roboh. Begitu juga dengan website. Jika tidak memiliki HTML sebagai pondasi, kita tidak dapat mengimplementasikan bahasa lainnya seperti CSS (bahasa untuk mendesain website), Javascript (bahasa untuk menambah prilaku website), dan PHP (bahasa pemrograman server website). Untuk menandai teks pada halaman web. Misalnya, kita dapat menandai sebuah teks menjadi bergaris bawah dengan menggunakan tag html Untuk menandai elemen/bagian pada halaman web. Sebuah website memiliki beberapa bagian seperti header, navigasi, main dan footer. Kita dapat menandai setiap bagiannya dengan HTML. Untuk menampilkan informasi dalam bentuk tabel Untuk menambahkan objek seperti audio, video, gambar, dll dalam halaman web Untuk membuat online form Struktur Dasar HTML #1 Element Element terdiri dari 3 bagian, yaitu tag pembuka, isi dan penutup. Contohnya untuk menampilkan judul dari sebuah halaman, kita membuat kode html seperti ini Yang berwarna biru, itu adalah pembuka. Yang warna hijau adalah isi. Sedangkan yang warna merah adalah penutup. Isi adalah optional, dalam artian tidak masalah jika kita tidak memberikan isi. Beda dengan pembuka dan penutup, keduanya harus ada dalam sebuah kode html. Jika tidak maka akan terjadi error, dan kode tidak akan berfungsi. Ada juga pembuka dan penutup yang berbeda dengan contoh diatas. Contohnya seperi ini Pada tag input kita tidak perlu menutupnya dengan ,cukup dengan /> . Bahkan dengan menuliskan > saja juga bisa. #2 Tag Tag adalah teks khusus berupa dua karakter < dan >. Contohnya tag dengan nama head, dengan nama body, dan sebagainya. Tag ini sudah diatur dari sananya, jadi kita tidak boleh membuatnya sendiri. Misal jika kita menulis , jelas tidak akan berfungsi. Untuk lebih memperjelas, berikut ini struktur dasar kode html Hai teman teman, ini website pribadi saya lho.. Penjelasan untuk menandai awal dan akhir dari file HTML berisikan keterangan informasi seperti title dan jenis dokumen sebagai judul halaman web bagian ini adalah konten utama web seperti header, navigasi, artikel , sidebar dan footer Anda dapat menuliskan kode html di aplikasi bawaan Windows, Notepad. Bisa juga mendownload aplikasi khusu untuk menulis kode yaitu Notepad++. #3 Atribut Atribut terdapat didalam script sebuah elemen, fungsinya untuk memberi informasi tambahan tentang elemen. Nilai dari atribut harus ditutup dengan tanda kutip. Kode diatas akan membuat sebuah kotak isian yang dikhususkan untuk menulis password. Dalam artian, jika kita menulis di isian tersebut, tulisan kita akan berubah menjadi bintang bintang seperi ini ******. Sejarah HTML HTML pertama kali diciptakan oleh IBM pada tahun 1980. Saat itu tercetus ide untuk menempatkan elemen elemen yang berguna untuk menandai bagian suatu dokumen seperti judul, alamat dan isi dokumen. Pada akhirnya elemen element tersebut dibentuk menjadi suatu program untuk melakukan pemformatan dokumen secara otomatis. Bahasa pemrograman untuk melakukan tugas ini disebut sebagai bahasa markup. IBM menamai program ini sebagai Generalized Markup Language. Pada tahun 1986, konsep ini disetujui oleh ISO (International Standard Organization) sebagai standar untuk pembuatan dokumen. Bahasa ini dinamai oleh ISO sebagai Standard Generalized Markup Language (SGML) HTML sendiri, adalah bagian dari SGML. Tim Berners-Lee dari CERN mengemukakan sebuah ide tentang pembuatan skrip bahasa pemrograman dan dokumen yang dapat diakes oleh semua komputer tanpa melihat jenis platformnya. Sejak saat itu HTML menjadi lebih populer dibandingkan SGML. Perkembangan HTML Sejak dirilis, bahasa HTML terus mengalami perkembangan HTML 1.0 HTML 1.0 adalah versi pertama dari HTML. Pada saat ini tidak banyak orang yang ikut berpartisipasi dalam pembuatannya. Fitur dari versi ini pun masih terbatas. Antar lain heading, paragraf, hypertext, list, efek tebal dan miring pada teks. Versi 1.0 juga mendukung peletakan gambar, namun tidak mendukung adanya teks disekeliling gambar. HTML 2.0 HTML 2.0 masih membawa fitur sebelumnya dari versi 1.0, dengan tambahan beberapa vitur baru. Fitur tersebut adalah form. Dengan form, kita dapat memasukkan data data seperti nama, alamat, serta komentar. Hadirnya fitur form ini menjadi awal terbentuknya website yang interaktif. HTML 3.0 Pada versi ini, mulai banyak orang yang ikut memberikan kontribusi pada HTML. Fitur baru yang hadir di versi ini salah satunya adalah tabel. Versi HTML ini tidak bertahan lama dikarenakan banyak permasalahan seperti perang antar browser. Karena itu, HTML ini segera diganti lagi menjadi versi 3.2 HTML 3.2 Perang antar browser terus berlanjut dikarenakan mereka membuat tag HTML mereka sendiri. Untuk menghentikan hal ini, dibentuklah sebuah organisasi yang menangani standard dari HTML. Organisasi ini bernama World Wide Web Consortium (W3C). HTML 4.0 Dengan hadirnya W3C sebagai standarisasi HTML, perang browser terhenti. HTML lalu berkembang menjadi HTML 4.0. Versi ini memuat banyak sekali revisi dan perubahan dari versi sebelumnya. Perubahan ini terjadi di hampir seluruh perintah HTML seperti text, link, image, imagemaps, table, form, meta, dan lain lain. HTML 4.01 Versi ini hadir untuk memperbaiki beberapa kesalahan di versi sebelumnya XHTML 1.0 XHTML adalah gabungan dari HTML dan XML. Karena XHTML tidak se-fleksibel HTML, tidak banyak orang yang menyukai versi ini. HTML 5 HTML 5 adalah versi terakhir dari HTML saat artikel ini ditulis. HTML 5 membawa banyak sekali perubahan terhadap versi sebelumnya. Banyak tag baru yang diperkenalkan, seperti
,


EmoticonEmoticon